29 June 2005

Ibuku Tersayang Ibu yang Diam

saat bertumpuk penyakit ditubuhmu
terasa berat setiap langkahmu
menangis hatiku, berkaca mataku
saat ku lihat tetes air kesedihanmu

ibuku,
dapatkah setiap saat aku memandumu
seperti saat dulu kau menuntunku

ibuku,
bisakah aku selalu menemanimu
seperti dulu kau meninabobokanku

aku ingin hadir disampingmu
mengawasi setiap gerak hidupmu
mencoba ambil alih sedikit bebanmu
tapi ternyata aku tidak pernah mampu

ibu,
durhakakah aku bila tak sedikitpun waktuku untukmu
kaukutukkah aku bila tak menungguimu disaat sakitmu

ibu,
marahlah padaku
jangan selalu meridloi kesibukanku

ibu,
laranglah aku
jangan terus mendoakan keberhasilanku

ibu,
dengan apa aku bisa membalas kasihmu
kuselalu berkeluh kesah padamu tentang hidupku
tapi tak sedikitpun kuperduli dengan bebanmu
dalam kau pendam keluhmu jauh tak terjangkau olehku

ibu, ku hanya dapat memujimu
dan benarlah firman Tuhan
ibuku sayang ibu yang diam
surgaku ada ditelapak kakimu

0 comments:

Radar Surabaya Hari Ini

radar surabaya

Baca Koran Gratis !!!

Copy kode di bawah u/ Gratis epaper Radar Surabaya :

Baru Hari Ini


  © Blogger template 'Froggy' by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP